FORMAT TELAAH BUKU TEKS FISIKA
SMA
IDENTITAS
BUKU :
NON BSE
JUDUL BUKU : FISIKA untuk SMA/MA Kelas X
Peminatan
PENULIS : Sunardi dan Siti Zenab
PENERBIT
: YRAMA WIDYA
KOTA DAN
TAHUN TERBIT : Bandung,
2013
JUMLAH BAB : 8 BAB
JUMLAH
HALAMAN :
352 halaman
JENJANG TUGAS : Kelas X
SEKOLAH : SMA/MA
NOMOR ISBN : 978-602-277-077-0
I. KELAYAKAN
MATERI
A. KESESUAIAN
URAIAN MATERI DENGAN KI DAN KD
|
||
Butir 1
|
Kelengkapan materi
|
Komentar
|
Deskripsi
|
Materi
yang disajikan mencakup semua materi yang terkandung dalam Kompetensi Inti
(KI) dan Kompetensi Dasar (KD).
|
Semua materi yang ada
di dalam buku ini sudah terkandung dalam Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi
Dasar (KD).
|
Butir 2
|
Keluasan materi
|
|
Deskripsi
|
Materi yang disajikan
mencerminkan jabaran yang mendukung pencapaian semua Kompetensi Dasar (KD).
|
Semua materi yang
disajikan mencerminkan jabaran yang mendukung semua Kompetensi Dasar (KD).
Hal ini dapat dibuktikan dari sikap yang nantinya akan terbentuk setelah
mempelajari setiap bab nya.
BAB 1 : halaman 33
BAB 2 : halaman 65
BAB 3 : halaman 112
BAB 4 : halaman 135
BAB 5 : halaman 173
BAB 6 : halaman 207
BAB 7 : halaman 249
|
Butir 3
|
Kedalaman materi
|
|
Deskripsi
|
Materi yang disajikan
mulai dari pengenalan konsep, definisi, prosedur, tampilan output, contoh,
kasus, latihan, sampai dengan interaksi antar konsep sesai dengan tingkat
pendidikan peserta didik dan sesuai dengan yang diamanatkan oleh Kompetensi
Dasar (KD).
|
Semua materi yang
disajikan sesuai dengan yang diamanatkan oleh Kompetensi Dasar (KD).
Sesuai silabus kelas
x
|
B. KEAKURATAN
MATERI
|
||
Butir 4
|
Keakuratan versi dan spesifik materi
|
|
Deskripsi
|
Versi dan spesifikasi
materi dinyatakan secara eksplisit sehingga tidak membingungkan peserta
didik.
|
Spesifikasi materi
dinyatakan secara eksplisit karena dalam penyajiannya tidak abstrak dan
dihubungkan / dianalogikan dengan
contoh-contoh dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mempermudah peserta didik
dalam menyerap informasi.
|
Butir 5
|
Keakuratan istilah
|
|
Deskripsi
|
Istilah-istilah
teknis sesuai dengan kelaziman yang berlaku di bidang/ilmu fisika.
|
Istilah-istilah
teknis yang digunakan dalam buku YRAMA WIDYA ini telah sesuai dengan bahasa
fisika pada umumnya.
|
Butir 6
|
Keakuratan notasi, symbol dan ikon
|
|
Deskripsi
|
Notasi, simbol, dan
ikon disajikan secara benar menurut kelaziman yang digunakan dalam
bidang/ilmu fisika.
|
Notasi, simbol dan
ikon dalam buku YRAMA WIDYA ini telah sesuai dengan kelaziman yang digunakan
dalam bidang/ilmu fisika pada umumnya.
|
Butir 7
|
Keakuratan acuan pustaka
|
|
Deskripsi
|
Pustaka disajikan
secara akurat serta setiap pustaka acuan dalam teks dan sebaliknya setiap
acuan dalam teks terdapat pustakanya.
|
Pada
buku YRAMA WIDYA ini, dari bab 1 sampai bab 8 tidak mencantumkan pustaka
acuan. Sebaiknya buku YRAMA WIDYA ini pada setiap babnya memberikan pustaka
acuan, untuk menyakinkan serta menambahkan pengetahuan pembaca.
|
C. KEMUTAKHIRAN
MATERI
|
||
Butir 8
|
Kesesuaian materi dengan perkembangan fisika
|
|
Deskripsi
|
Materi yang disajikan
aktual yaitu sesuai dengan perkembangan keilmuan FISIKA.
|
Materi yang disajikan
pada buku YRAMA WIDYA ini sudah sesuai dengan perkembangan keilmuan fisika.
BAB 1 : halaman 7
BAB 2 : halaman 46
BAB 3 : halaman 79
BAB 6 : halaman 188
BAB 7 : halaman 220
|
Butir 9
|
Contoh dan kasus aktual
|
|
Deskripsi
|
Contoh dan kasus
aktual yaitu sesuai dengan perkembangan keilmuan FISIKA.
|
Contoh dan
kasus pada buku yramawidya ini disajikan aktual dan sesuai dengan perkembangan
keilmuan fisika.
BAB 1 :
halaman 7
BAB 2 :
halaman 46
BAB 5 : halaman 162
BAB 7 : halaman 235
|
Butir 10
|
Gambar, diagram, dan ilustrasi actual.
|
|
Deskripsi
|
Gambar, diagram/
grafik dan ilustrasi diutamakan yang aktual, dapat juga dilengkapi
penjelasan/ perbandingan dengan perangkat yang telah ada sebelumnya.
|
Gambar, diagram/ grafik dan ilustrasi pada buku YRAMA WIDYA ini sudah
actual seperti kehidupan sehari-hari.
BAB 1 : halaman 18
BAB 3 : halaman 95
BAB 5 : halaman 162
BAB 7 : halaman 235
|
Butir 11
|
Menggunakan contoh dan kasus di Indonesia
(Pribadi, lokal & Global)
|
|
Deskripsi
|
Contoh dan kasus
disajikan sesuai dengan situasi serta kondisi di Indonesia.
|
Contoh dan kasus yang
disajikan pada buku yramawidya ini telah sesuai dengan situasi di Indonesia
karena banyak diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari
BAB 2 : halaman 56
BAB 4 : halaman 133
BAB 5 : halaman 172
BAB 6 : halaman 206
BAB 7 : halaman 223
|
Butir 12
|
Kemutakhiran pustaka
|
|
Deskripsi
|
Pustaka dipilih yang
mutakhir.
|
Buku ini memiliki pustaka yang mutakhir dapat dilihat pada daftar
pustaka halaman 336
|
D. MENDORONG KEINGINTAHUAN
|
||
Butir 13
|
Mendorong rasa ingin tahu
|
|
Deskripsi
|
Uraian, latihan atau
contoh-contoh kasus yang disajikan mendorong peserta didik untuk
mengerjakannya lebih jauh dan menumbuhkan kreativitas.
|
Untuk uraian dan
latihan, masih terdapat beberapa contoh soal yang cenderung monoton dan tidak
memerlukan analisa mendalam, namun hal ini dapat diimbangi dengan adanya
beberapa praktikum yang mampu memicu tumbuhnya kreativitas dan rasa ingin
tahu dari peserta didik itu sendiri.
Halaman 160
|
Butir 14
|
Mendorong keinginan untuk mencari informasi lebih
jauh
|
|
Deskripsi
|
Terdapat link
hypermedia yang dapat mendorong keinginan peserta didik untuk mencari
informasi lebih jauh. Contoh : diberikan link tentang software pengolahan
kata yang dapat digunakan secara gratis dll.
|
Di
dalam tiap bab pada buku ini sudah mencakup link hypermedia yang memberikan
informasi baru tentang fisika.
BAB
3 : halaman 85
BAB
7 : halaman 224
|
E. PRAKTIKUM
DAN KEWIRAUSAHAAN
|
||
Butir 15
|
Menyajikan prosedur keselamatan kerja
|
|
Deskripsi
|
Uraian materi yang
berkaitan dengan baik keamanan perangkat data dan keselamatan manusia
disertai prosedur keselamatan kerja yang memadai.
|
Di dalam buku ini
tidak terdapat uraian materi yang berkaitan dengan keamanan perangkat data
dan keselamatan manusia serta prosedur keselamatan kerja, yang ada hanyalah
prosedur kerja dalam melaksanakan praktikum.
|
Butir 16
|
Menumbuhkan semangat kewirausahaan
|
|
Deskripsi
|
Latihan atau
contoh-contoh yang disajikan memotivasi peserta didik untuk bekerja keras
sehingga menghasilkan sesuatu yang mempunyai nilai guna.
|
|
Butir 17
|
Menumbuhkan daya saing
|
|
Deskripsi
|
Latihan atau tugas
yang disajikan memotivasi peserta didik untuk menghasilkan sesuatu yang
dimiliki nilai lebih. Contoh : aplikasi konsep fisika yang bernilai ekonomis.
|
Pada buku ini
terdapat banyak contoh soal dan kegiatan siswa yang mampu memotivasinya dalam
bersaing dengan temannya, seperti contoh kecepatan dan ketepatan dalam
merakit alat saat praktikum.
BAB
1
BAB
2
BAB
3
BAB
4
BAB
5
BAB
6
BAB
7
|
Butir 18
|
Memberikan tugas praktikum
|
|
Deskripsi
|
Tugas-tugas praktikum
perlu diberikan baik untuk perorangan maupun untuk kelompok.
|
Pada bab Gaya Pegas
ini, tugas-tugas praktikum seperti pertanyaan telah diberikan setelah peserta
didik melakukan praktek, namun tidak dijelaskan apakah harus dikerjakan
perorangan ataupun per kelompok.
BAB 1 : halaman 23
BAB 4 : tidak ada
praktikum pada bab ini
|
Butir 19
|
Meningkatkan keterampilan teknis
|
|
Deskripsi
|
Uraian prosedur
penggunaan peralatan/ software yang disajikan dapat diikuti dan dilaksanakan
oleh peserta didik sehingga meningkatkan keterampilan teknis dari peserta
didik.
|
Pada buku ini,
sebagian besar kegiatan praktikum memberikan prosedurnya, sehingga peserta
didik mampu mempraktekkan nya tanpa bimbingan dari guru.
BAB 1 : halaman 23
BAB 4 : tidak ada
praktikum
|
II. KELAYAKAN
PENYAJIAN
A. TEKNIK
PENYAJIAN
|
||
Butir 20
|
Konsistensi sistematika sajian dalam bab
|
|
Deskripsi
|
Sistematika penyajian
dalam setiap bab taat terhadap asas (memiliki pendahuluan, isi dan penutup).
|
Pada buku ini,
konsistensi penyajian dalam setiap subbab sudah konsisten. Di awal bab ada
pendahuluan mengenai aplikasi atau penerapan langsung dalam kehidupan
sehari-hari yang sesuai dengan materi, terdapat ilustrasi gambar dan peta
konsep di awal materi. Isi yang terstruktur
dimulai dari materi dasar (sederhana) yang berkelanjutan sampai ke materi
yang lebih kompleks. Di akhir baba da penutup yang berisi rangkuman dan
soal-soal evaluasi berdasarkan isi dari bab.
|
Butir 21
|
Keruntunan konsep
|
|
Deskripsi
|
Penyajian konsep disajikan secara
runtun mulai dari yang mudah ke sukar, dari yang kongkret ke abstrak, dari
yang sederhana ke kompleks, dan dari yang dikenal sampai yang belum dikenal.
Materi bagian sebelumnya bisa membantu pemahaman materi pada bagian selanjutnya.
|
Setelah menelaah buku
ini , semua keruntunan konsepnya sudah diuat sangat jelas runtunnya, dari
yang dasar (sederhana) berlanjut ke yang kompleks dimana diperlukan beberapa
konsep dasar untuk memahaminya. Begitu juga penjabaran materinya, untuk
memahami subbab kedua harus memahami subbab pertama, dan seterusnya hingga
memahami seluruh materi bab.
|
B. PENDUKUNG
PENYAJIAN
|
||
Butir 22
|
Pembangkit motivasi belajar pada awal bab
|
|
Deskripsi
|
Terdapat
uraian tentang apa yang akan dicapai peserta didik setelah mempelajari bab
tersebut dalam upaya membangkitkan motivasi belajar.
|
Dalam buku YRAMA WIDYA ini terdapat penjabaran apa saja yang harus
dikuasai pada setiap awal subbab. Berbagai kegiatan pun tersedia untuk
mengajak siswa berpikir dan melatih keterampilannya sebagai salah satu hal
yang mesti dikuasai oleh siswa.
|
Butir 23
|
Contoh-contoh soal dalam setiap bab (Tingkat
kesulitan,PISA)
|
|
Deskripsi
|
Terdapat contoh-contoh soal yang
dapat membantu menguatkan pemahaman konsep yang ada dalam materi. Setiap
contoh perlu dilengkapi dengan bukti hasil percobaan (output).
|
Dalam buku ini
terdapat berbagai contoh soal dan penyelesaian pada tiap subbab yang dapat
memperjelaskan peserta didik dalam mengaplikasikan rumus-rumus yang telah
dijabarkan sebelumnya. Ada beberapa contoh soal yang masih bersifat sederhana
dan ada juga yang sudah termasuk soal menengah sehingga peserta didik telah
memiliki gambaran untuk mengerjakan soal-soal yang lumayan sulit.
|
Butir 24
|
Kata-kata kunci baru pada setiap awal bab
|
|
Deskripsi
|
Kata-kata
kunci baru yang akan dipelajari pada bab terkait perlu disebutkan pada setiap
awal tersebut.
|
Dalam setiap bab pada
buku ini, kata-kata kunci akan hal yang akan dipelajari terdapat di awal bab yaitu setelah
peta konsep, namun kata kunci yang diberikan hanya sedikit dan bersifat umum.
BAB 1 : halaman 2
BAB 2 : halaman 42
BAB 3 : halaman 78
BAB 4 : halaman 118
BAB 5 : halaman 146
BAB 6 : halaman 182
BAB 7 : halaman 218
|
Butir 25
|
Soal latihan pada setiap akhir bab (Variasi
tingkat kesulitan, PISA)
|
|
Deskripsi
|
Soal-soal yang dapat melatih kemampuan memahami dan
menerapkan konsep yang berkaitan dengan materi dalam bab sebagai umpan balik
disajikan pada setiap akhir bab.
|
Pada setiap akhir bab
buku ini latihan soal berupa evaluasi yang terdiri dari soal pilihan ganda,
soal uraian dan tugas portofolio yang dapat dijadikan bahan evaluasi antara
guru dan peserta didik.
|
Butir 26
|
Pengantar
|
|
Deskripsi
|
Pengantar
pada awal buku berisi tujuan penulisan buku teks pelajaran FISIKA,
sistematika buku, cara pengajaran termasuk materi apa saja yang harus
diberikan ke peserta didik untuk satuan masa pengajaran atau satu semester
tertentu, cara belajar yang harus diikuti, serta hal-hal lain yang dianggap
penting bagi peserta didik.
|
Pada pengantar buku
YRAMA WIDYA ini sudah mencakup tujuan penulisan buku teks pelajaran FISIKA,
sistematika penyajian buku dan juga dilampirkan Kompetensi
Inti dan Kompetensi Dasar, namun satu hal yang kurang yaitu tidak mencakup
cara pengajaran yang harus diberikan ke peserta didik.
|
Butir 27
|
Glosarium
|
|
Deskripsi
|
Glosarium berisi
istilah-istilah penting dalam teks dengan penjelasan arti istilah tersebut
dan ditulis alfabetis.
|
|
Butir 28
|
Daftar Indeks (Subyek)
|
|
Deskripsi
|
Indeks
subjek merupakan daftar kata penting yang diikuti dengan nomor halaman
kemunculan.
|
|
Butir 29
|
Daftar Pustaka
|
|
Deskripsi
|
Daftar
buku yang digunakan sebagai bahan rujukan dalam penulisan buku tersebut yang
diawali dengan nama pengarang (yang disusun secara alfabetis), tahun
terbitan, judul buku / majalah / makalah / arFisikael, tempat, dan nama penerbit,
nama dan lokasi situs internet serta tanggal akses situs (jika memakai acuan
yang memiliki situs).
|
Sistematika
daftar pustaka yang terdapat dalam buku YRAMA WIDYA ini sudah secara
alfabetis dan sesuai dengan aturan EYD. Referensi yang dipakai oleh penulis
juga sdah cukup banyak baik dari dalam negeri maupun luar negeri, tetapi ada
satu referensi di antaranya tidak memiliki nama pengarang serta tidak
tersedianya daftar pustaka dalam bentuk website. (halaman 336)
|
Butir 30
|
Rangkuman
|
|
Deskripsi
|
Rangkuman
merupakan konsep kunci bab yang bersangkutan yang dinyatakan dengan kaliat
ringkas dan jelas, memudahkan peserta didik dalam memahami isi bab.
|
Terdapat
rangkuman yang ringkas dan jelas pada akhir bab dan telah mewakili isi dari
bab yang disajikan sehingga dapat membantu pembaca dalam memahami materi
tersebut.
BAB 3 :
halaman 112
BAB 4 :
halaman 135
|
Butir 31
|
Lampiran
|
|
Deskripsi
|
Lampiran
memuat informasi atau bahan pendukung, antara lain data dan program yang
diujicobakan dalam buku dan bahan latihan lanjut. Lampiran bias disimpan
dalam CD atau dapat diakses lewat internet.
|
|
C. PENYAJIAN PEMBELAJARAN
|
||
Butir 32
|
Keterlibatan Peserta Didik
|
|
Deskripsi
|
Penyajian
materi bersifat interaktif dan partisipatif, ada bagian yang mengajak pembaca
untuk berpartisipasi – misalnya dengan mengajak peserta didik mencoba latihan
dengan data baru.
|
Pada setiap bab di dalam buku ini, penyajian materi
sudah bersifat interaktif dan partisipatif. Terdapat ajakan agar peserta
didik melakukan kegiatansiswa yang terdiri dari praktikum, diskusi dan
penguatan konsep , contoh soal beserta evaluasinya juga disisipkan di
sela-sela materi yang disajikan dan terakhir, peserta didik dapat melakukan
refleksi untuk mengukur seberapa besar pemahamannya di setiap bab yang
diajarkan.
BAB
1
Refleksi : halaman 36
BAB
2
Refleksi : halaman 67
BAB
3
Refleksi : halaman113
BAB
4
Refleksi : halaman 136
BAB
5
Refleksi : halaman 176
BAB
6
Refleksi : halaman 210
BAB
7
Refleksi : halaman 251
|
Butir 33
|
Kesesuaian dengan Karakteristik Fisika
|
|
Deskripsi
|
Metode dan pendekatan penyajian diarahkan ke metode
inkuiri / eksperimen, di akhir setiap bab minimum memuat materi / latihan
yang dapat dipraktikkan oleh peserta didik.
|
Pada buku
ini sudah terdapat metode dan pendekatan yang diarahkan ke
metode inkuiri dan eksperimen. Terdapat beberapa kali kegiatan dan percobaan
untuk melatih peserta didik.
|
D. KOHERENSI DAN KERUNTUTAN
|
||
Butir 34
|
Kertautan Antar Bab/Subbab/Alinea
|
|
Deskripsi
|
Penyampaian pesan
antara subbab dengan bab lain/ subbab dengan subbab/ antara alinea dalam
subbab yang berdekatan mencerminkan keruntutan dan keterkaitan isi.
|
Dalam buku ini
terlihat jelas bahwa subbab awal saling bertautan dengan subbab lainnya.
Untuk memahami subbab ketiga, peserta didik haruslah memahami subbab pertama
dan kedua karena konsep dalam subbab ketiga muncul karena adanya konsep dasar
pada subbab awal.
|
Butir 35
|
Keutuhan Makna dalam Bab/Subbab/Alinea
|
|
Deskripsi
|
Pesan atau materi
yang disajikan dalam suatu bab/subbab/alinea harus mencerminkan suatu tema.
|
Pesan atau
materi yang disajikan dalam suatu subbab di dalam buku ini sudah mencerminkan
tema karena memiliki satu pokok bahasan yang sama.
|
III. KELAYAKAN
KEBAHASAAN
A. LUGAS
|
||
Butir 36
|
Ketepatan struktur kalimat
|
|
Deskripsi
|
Kalimat yang
digunakan mewakili isi pesan atau informasi yang ingin disampaikan dengan
tetap mengikuti tata kalimat Bahasa Indonesia.
|
Struktur kalimat yang
digunakan sudah sangat mewakili isi pesan atau informasi dan sesuai dengan
tata kalimat Bahasa Indonesia. Misalnya
pada halaman 12 struktur kalimatnya sudah menggunakan tata Kalimat
Bahasa Indonesia.
|
Butir 37
|
Keefektifan kalimat
|
|
Deskripsi
|
Kalimat yang
disampaikan sederhana dan langsung ke sasaran.
|
Kalimat yang digunakan sudah
sederhana dan dapat dipahami secara langsung oleh peserta didik dalam
memahami isi materi yang disampaikan.
|
Butir 38
|
Kebakuan istilah
|
|
Deskripsi
|
Istilah yang
digunakan sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia dan / atau adalah
istilah teknis yang telah baku digunakan dalam FISIKA. Pada istilah teknis
yang masih cukup asing diberikan penjelasannya pada glosarium.
|
Untuk
istilah-istilah fisika yang digunakan sudah baik dan juga dalam istilah
bahasa asing sudah diberikan dalam penjelasan Bahasa Indonesia serta
dicantumkan dalam glosarium.
|
B. KOMUNIKATIF
|
||
Butir 39
|
Pemahaman terhadap pesan atau informasi
|
|
Deskripsi
|
Pesan atau informasi
disampaikan dengan bahasa yang menarik dan lazim dalam komunikasi tulis
Bahasa Indonesia.
|
Bahasa yang digunakan dalam menyampaikan pesan atau
informasi cenderung kurang menarik karena masih terdapat beberapa
ketidaktepatan dalam penulisan kata hubung, kata ulang dan juga terdapat
pemborosan kata di beberapa kalimatnya.
Contohnya terdapat pada halaman : 14 kata “Pengayaan” menurut kami kata itu seharusnya
digantikan dengan “Untuk lebih memahami isi dari materi ini”.
|
C. DIALOGIS
DAN INTERAKTIF
|
||
Butir 40
|
Kemampuan memotivasi peserta didik
|
|
Deskripsi
|
Bahasa yang digunakan
membangkitkan rasa senang ketika peserta didik membacanya dan mendorong mereka
untuk mempelajari buku tersebut secara tuntas.
|
Bahasa
yang digunakan sudah cukup interaktif sehingga peserta didik merasa terlibat
langsung ketika membaca materi pada buku, yang menimbulkan rasa curiousity yang
mendorong mereka untuk mempelajari buku tersebut secara tuntas. Contohnya
terdapat pada halaman 1 pada awal bab disitu bahasa yang digunakan sudah
cukup interaktif dan disertai dengan contoh kehidupan peserta didik
sehari-hari adanya contoh tentang “Pengukuran” itu membuat peserta didik
mendapatkan gambaran tentang bab yang akan dibahas lebih lanjut.
|
Butir 41
|
Mendorong berpikir kritis
|
|
Deskripsi
|
Bahasa yang digunakan
mampu merangsang peserta didik untuk mempertanyakan suatu hal lebih jauh, dan
mencari jawabnya secara mandiri dari buku teks atau sumber informasi lain.
|
Bahasa yang digunakan
sudah cukup baik untuk merangsang daya pikir kritis dan kreatif peserta didik
karena terdapat beberapa kegiatan diskusi dan pertanyaan ringan yang mampu
memicu mereka berpikir kiritis.
|
D. KESESUAIAN
DENGAN PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
|
||
Butir 42
|
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan intelektual
peserta didik
|
|
Deskripsi
|
Bahasa yang digunakan
dalam menjelaskan suatu konsep harus sesuai dengan tingkat perkembangan
kognitif peserta didik.
|
Penjelasan konsep-konsepnya
sudah cukup sesuai dengan perkembangan pola pikir peserta didik secara
kognitif.
|
Butir 43
|
Kesesuaian dengan tingkat perkembangan emosional
peserta didik
|
|
Deskripsi
|
Bahasa yang digunakan
sesuai dengan tingkat kematangan emosional peserta didik.
|
Bahasa
yang digunakan sudah cukup sesuai pada tingkat kematangan emosional peserta
didik, yang dalam hal ini merupakan siswa SMA kelas X.
|
E. KESESUAIAN
DENGAN KAIDAH BAHASA INDONESIA
|
||
Butir 44
|
Ketepatan tata bahasa
|
|
Deskripsi
|
Tata kalimat yang
digunakan untuk menyampaikan pesan mengacu kepada kaidah tata Bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
|
Tata
kalimat yang digunakan sebagian besar sudah mengacu kepada kaidah tata Bahasa
Indonesia yang baik dan benar. Pesan yang ada dapat tersampaikan kepada
peserta didik seperti pada halaman 173.
|
Butir 45
|
Ketepatan ejaan
|
|
Deskripsi
|
Ejaan yang digunakan
mengacu kepada pedoman Ejaan Yang Disempurnakan.
|
Ejaan yang
digunakan dalam buku YRAMA WIDYA ini sebagian besar telah sesuai dengan EYD
walaupun ada beberapa yang belum sesuai namun tetap bisa dipahami bahasannya
|
F. Penggunaan
istilah, simbol atau ikon
|
||
Butir 46
|
Konsistensi penggunaan istilah
|
|
Deskripsi
|
Penggunaan istilah
yang menggambarkan satu konsep harus konsisten antar-bagian dalam buku.
|
Penggunaan
istilah dalam buku ini sudah konsisten sehingga akan mempermudah peserta
didik dalam membacanya.
|
Butir 47
|
Konsistensi penggunaan simbol atau ikon
|
|
Deskripsi
|
Penggambaran simbol
atau ikon harus konsisten antar-bagian dalam buku.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar